BANDUNG - Pada 20 Mei 2025, upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional diselenggarakan dengan khidmat di lapangan upacara Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Jawa Barat. Upacara ini dihadiri oleh pegawai dari Kantor Wilayah Kemenkum Jabar, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Barat, dan Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Barat.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Jabar, Asep Sutandar, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam sambutannya, Asep mengenang pentingnya semangat kebangkitan untuk menghadapi tantangan zaman modern, serta mengajak semua pegawai untuk berkomitmen dalam pengabdian kepada masyarakat.
Asep Sutandar juga membacakan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Viada Hafid. Dalam sambutannya, Menteri menekankan tema peringatan tahun ini, yaitu "Menuju Kebangkitan Nasional yang Bersahaja, Berpihak, dan Berkelanjutan." Tema ini menggambarkan harapan untuk membangun masa depan yang tidak hanya lebih maju, tetapi juga berpihak kepada rakyat, dengan fokus pada keadilan dan kesejahteraan yang merata.
“Momentum kebangkitan nasional adalah waktu untuk memperkuat kolaborasi dan beradaptasi menghadapi tantangan zaman yang kompleks, termasuk disrupsi teknologi dan ancaman terhadap kedaulatan digital kita,” ujar Asep saat membacakan sambutan tersebut.
Upacara diisi dengan pengibaran bendera merah putih, diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya, dan diakhiri dengan doa bersama. Peringatan ini bertujuan untuk memperkuat rasa nasionalisme di kalangan pegawai serta mengingatkan kembali makna perjuangan para pahlawan dalam mengisi kemerdekaan.
Dengan semangat untuk "Menuju Kebangkitan Nasional yang Bersahaja, Berpihak, dan Berkelanjutan," diharapkan seluruh pegawai dapat terinspirasi untuk terus berkontribusi positif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab. Acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama, menunjukkan solidaritas dan kebersamaan dalam semangat Kebangkitan Nasional.
