BANDUNG – Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkum Jawa Barat, di bawah arahan Kepala Kantor Wilayah Asep Sutandar, menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi sadar hukum dengan menggelar kegiatan Penyuluhan Hukum dan Penguatan Hak Asasi Manusia (HAM) di SMP Negeri 47 Bandung, Selasa (12/8/2025). Kegiatan ini merupakan kolaborasi strategis dengan Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Barat untuk mengedukasi kalangan pelajar sekaligus memperkuat kapasitas peserta Lomba Cerdas Cermat (LCC) HAM tahun 2025. Tim Penyuluh Hukum Kanwil Kemenkum Jawa Barat, yang dipimpin oleh Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Funna Maulia Massaile, hadir untuk memberikan materi secara langsung. Acara yang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Barat, Kepala Sekolah SMPN 47 Bandung beserta jajarannya ini bertujuan menanamkan nilai-nilai HAM sejak dini sebagai benteng melawan perundungan, diskriminasi, dan pelanggaran privasi di lingkungan sekolah. Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Kementerian HAM Jawa Barat menekankan bahwa pemahaman HAM sejak usia sekolah sangat krusial untuk membentuk karakter pelajar yang berintegritas dan bertanggung jawab. "Pelajar bukan hanya penerima hak, tetapi juga agen perubahan yang dapat menjaga dan menegakkan HAM di lingkungannya," ujarnya. Suasana penyuluhan berlangsung interaktif. Para siswa tidak hanya mendengarkan materi tentang prinsip dasar HAM, tetapi juga diajak berdiskusi dan melakukan simulasi sederhana terkait isu-isu yang dekat dengan kehidupan mereka. Selain itu, tim dari Kemenkum Jabar juga memberikan penguatan dan kiat-kiat khusus kepada tim dari SMPN 47 yang akan berlaga dalam Lomba Cerdas Cermat HAM 2025 tingkat Kota Bandung. Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Jawa Barat, Asep Sutandar, secara terpisah menyatakan bahwa kegiatan semacam ini merupakan bagian dari program pembinaan hukum yang menyentuh langsung masyarakat. Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan para pelajar mampu menjadi agen perubahan yang positif, memahami hak serta kewajibannya, dan turut serta menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan menghargai perbedaan.
Tim Penyuluh Hukum Kanwil Kemenkum Jawa Barat, yang dipimpin oleh Kepala Divisi Peraturan Perundang-undangan dan Pembinaan Hukum, Funna Maulia Massaile, hadir untuk memberikan materi secara langsung. Acara yang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Barat, Kepala Sekolah SMPN 47 Bandung beserta jajarannya ini bertujuan menanamkan nilai-nilai HAM sejak dini sebagai benteng melawan perundungan, diskriminasi, dan pelanggaran privasi di lingkungan sekolah.
Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Kementerian HAM Jawa Barat menekankan bahwa pemahaman HAM sejak usia sekolah sangat krusial untuk membentuk karakter pelajar yang berintegritas dan bertanggung jawab. "Pelajar bukan hanya penerima hak, tetapi juga agen perubahan yang dapat menjaga dan menegakkan HAM di lingkungannya," ujarnya.
Suasana penyuluhan berlangsung interaktif. Para siswa tidak hanya mendengarkan materi tentang prinsip dasar HAM, tetapi juga diajak berdiskusi dan melakukan simulasi sederhana terkait isu-isu yang dekat dengan kehidupan mereka. Selain itu, tim dari Kemenkum Jabar juga memberikan penguatan dan kiat-kiat khusus kepada tim dari SMPN 47 yang akan berlaga dalam Lomba Cerdas Cermat HAM 2025 tingkat Kota Bandung.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Jawa Barat, Asep Sutandar, secara terpisah menyatakan bahwa kegiatan semacam ini merupakan bagian dari program pembinaan hukum yang menyentuh langsung masyarakat. Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan para pelajar mampu menjadi agen perubahan yang positif, memahami hak serta kewajibannya, dan turut serta menciptakan lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan menghargai perbedaan.
