Bandung, 5 Maret 2025 – Program Kanwil Mengaji yang diinisiasi oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kemenkum) Jawa Barat memasuki hari ke-4 pelaksanaannya pada hari Kamis, 5 Maret 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman agama dan memperkuat nilai-nilai spiritual di kalangan pegawai dan masyarakat.
Pada sesi kali ini, peserta diberikan materi dari Hadits Arbain Nawawi nomor 1 dan nomor 2. Hadits pertama, yang diriwayatkan oleh Umar bin Khattab r.a., menekankan pentingnya niat dalam setiap amal perbuatan. "Sesungguhnya setiap amal itu tergantung pada niatnya," demikian sabda Rasulullah SAW. Materi ini diharapkan dapat mendorong peserta untuk selalu memperbaiki niat dalam setiap tindakan, baik dalam pekerjaan maupun dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, hadits kedua yang diriwayatkan oleh Nafi' bin Abdul Haris menggarisbawahi pentingnya amanah dan keadilan. Dalam hadits tersebut, Rasulullah SAW menekankan bahwa setiap individu harus menyampaikan amanah kepada yang berhak dan berlaku adil dalam setiap tindakan. Hal ini sangat relevan dalam konteks pelayanan publik, di mana kepercayaan masyarakat harus dijaga dengan baik.
Kegiatan ini dihadiri oleh pegawai Kanwil Kemenkum Jabar dan beberapa perwakilan dari instansi terkait. Ustadz Sofian Yahya, sebagai narasumber, menjelaskan bahwa penerapan nilai-nilai dari hadits ini sangat penting untuk membangun karakter yang baik di lingkungan kerja dan masyarakat. "Dengan memahami dan mengamalkan ajaran ini, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan saling mendukung," ujarnya.
Program Kanwil Mengaji ini akan terus berlanjut dengan berbagai materi menarik lainnya, bertujuan untuk memperdalam pengetahuan agama dan meningkatkan kualitas spiritual para peserta. Diharapkan, kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi pegawai Kemenkum dan masyarakat luas.
